Mungkin ini yang dinamakan rasanya sakit hati dan mungkin ini juga yang dinamakan pembalasan dendam. Aku telah melakukan kesalahan terbesar yang pernah kulakukan. Semua yang telah kulakukan ini tak akan pernah bisa dimaafkan.
Dimulai pada hari itu, saat aku masih berumur 16 tahun. Aku Nadya dan belum pernah merasakan yang namanya jatuh cinta. Hingga pada saat itu muncul seorang cowok yang telah membuatku jatuh hati kepadanya. Nama cowok itu Radit, dia kakak kelasku.Aku selalu curhat tentang Radit pada sahabatku Mutia. Mutiapun tahu tentang Radit, karna Mutia satu sekolah denganku
Dan ternyata takdir berpihak kepadaku. Aku mengenal Radit dan Raditpun mengenalku. Sampai akhirnya kami jadian. . Aku senang sekali.
Tapi...
Gosip memang selalu ada dimana-mana, ternyata Radit punya pacar selain dirinya, dia selingkuh dengan perempuan lain dibelakangku. Aku sakit hati sekali. Dan aku tambah sakit setelah mengetahui bahwa perempuan itu adalah sahabatku sendiri, Mutia. Aku kecewa, aku nggak tahu apa yang harus kulakukan.
Hingga akhirnya pada malam itu, aku mendatangi Mutia. Dia tampak kaget melihat kedatanganku yang memperlihatkan wajah yang marah. "Eh Nadya,hai!! Tumben mampir malem-malem gini, ada apa ?" katanya dengan wajah yang pucat pasi." Lo gak usah pura-pura lagi karna gue udah tau semuanya" sambarku dengan kemarahan yang luar biasa. Mutia kaget.
Selama beberapa menit berlalu dengan cepat. Tapi Mutia tetap tidak berbicara ataupun berusaha untuk menjelaskan. Hingga akhirnya kesal dan mengambil sebilah pisau lipat yang ada di tasnya. "Lo mau apa Nad??" Mutia bertanya dengan rasa takut mendalam. "gue pengen bunuh lo karna lo udah membuat hidup gue ancur". "nad jangan nad jangan, jangaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnnnnnn"! Mutia akhirnya amti dengan tusukan diperut.
Kini Nadya berada dalam penjara selama 5 tahun lamanya. Dan dia menglami gangguan jiwa setelah kejadian itu.
Minggu, 28 Maret 2010
Langganan:
Komentar (Atom)
